untuk mendapatkan transfer daya terbaik ke antena, diperlukan tuning. Proses ini menggunakan beban agar sesuai dengan saluran transmisi ke antena, yang mengontrol rasio gelombang berdiri (SWR).
[K3NG] Membangun tuner antena otomatisnya sendiri. Pertama, ini prosedur SWR dari garis dengan menggunakan coupler pertandingan tandem. Perangkat ini memungkinkan sinyal maju dan dipantulkan pada garis yang akan diekstraksi. Mereka buffer dan dimasukkan ke dalam Arduino untuk sampel. Dengan menggunakan data ini, perangkat dapat menghitung SWR. Sinyal RF juga dibagi dan dijadikan sampel untuk mengukur frekuensi.
Untuk mengotomatisasi tuning, Arduino menghalangi bank kapasitor dan induktor masuk dan keluar dari sirkuit. Dengan memvariasikan beban, dapat menemukan pencocokan optimal untuk antena dan frekuensi yang diberikan. Setelah melakukannya, pengaturan disimpan di EEPROM sehingga dapat dipanggil kembali nanti.
Setelah istirahat, periksa video tuner yang mengklik relay dan mencocokkan beban.
[Richv]